Polisi Beberkan Kasus Wanita Pencuri Ikan Kaleng, Kerugian Korban Capai Ratusan Juta

Daftar Isi

 

Duniaberita.co.id -- Sebuah video yang menunjukkan seorang wanita ditangkap karena mencuri ikan kaleng di Pekanbaru, Riau, tengah ramai diperbincangkan di media sosial. Ternyata, pelaku sudah melakukan aksinya selama 2 tahun terakhir dan menyebabkan kerugian besar bagi pemilik toko. - Pekanbaru Riau

Kasatreskrim Polresta Pekanbaru, Kompol Berry Juana Putra, mengungkapkan bahwa korban bernama Felda Tisma (32) telah melapor ke Polsek Rumbai Pesisir.

"Kemarin telah datang korban sambil bawa pelaku. Korban melapor pencurian barang-barang jualannya di toko," ujar Berry pada Senin (5/5/2025).

Dalam laporannya, Felda menyebutkan bahwa pelaku berinisial M (34) telah mencuri barang dagangan dari tokonya selama dua tahun. Namun, aksinya baru berhasil terbongkar beberapa hari belakangan.

"Awalnya sekitar 2 tahun yang lalu pelaku sudah langganan berbelanja di toko/kedai Tisman. Namun baru menaruh curiga sekitar 3 hari yang lalu tepatnya 30 April lalu," jelas Berry.

Korban kemudian melakukan pengawasan dengan memantau gerak-gerik pelaku melalui CCTV yang terpasang di toko.

Kecurigaan korban terbukti benar. Dari rekaman kamera, pelaku terlihat cukup lama memilih barang, namun barang yang dibayar tidak melebihi Rp 100 ribu.

Korban pun terkejut saat mendapati pelaku beberapa kali terekam menyelipkan ikan kaleng merek Mili ke dalam bajunya.

"Atas kejadian yang sudah diketahui korban tersebut diperkirakan pelaku sudah kurang lebih 2 tahun langganan berbelanja. Korban diperkirakan mengalami kerugian berkisar Rp 100.000.000," terang Berry.

Pada 3 Mei, pelaku kembali datang ke toko untuk berbelanja. Korban sengaja berpura-pura tak curiga agar bisa menangkap pelaku basah-basah.

Setelah pelaku selesai belanja dan hendak pergi, korban bersama saksi lainnya menghentikannya. Saat diperiksa, ditemukan 19 kaleng sarden merek Mili yang disembunyikan di balik pakaiannya.

Dalam video yang viral, terlihat korban memarahi pelaku yang akhirnya dibawa ke Polsek Rumbai Pesisir lantaran kesal barang dagangannya kerap dicuri.